Senin, 27 April 2009

Efek Rumah kaca

Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini tiba permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Keadaan ini terjadi terus menerus sehingga mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.

Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana gas dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.
Efek rumah kaca ini sangat dibutuhkan oleh segala makhluk hidup yang ada di bumi, karena tanpanya, planet ini akan menjadi sangat dingin. Dengan temperatur rata-rata sebesar 15 °C (59 °F), bumi sebenarnya telah lebih panas 33 °C (59 °F)dari temperaturnya semula, jika tidak ada efek rumah kaca suhu bumi hanya -18 °C sehingga es akan menutupi seluruh permukaan Bumi. Akan tetapi sebaliknya, apabila gas-gas tersebut telah berlebihan di atmosfer, akan mengakibatkan pemanasan global.

DAUR ULANG

Salah satu metode yang dapat mengurangi pemanasan global/global warming adalah dengan DAUR ULANG(recycle).Sayangnya nih di Indonesia ini masyarakat yang ada belum mengerti sampah dan penanganannya,yaitu dengan DAUR ULANG ini.Ya.....mungkin masyarakat minoritas yang tau dan sudah melakukannya.Penanganan permasalahan sampah tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah,tapi juga peran serta masyarakat dan kesadaran setiap individu akan sangat mendukung teratasinya masalah sampah di Indonesia.
Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai.
Material yang dapat didaur ulang:
*Botol bekas wadah kecap, saos, sirup, krim kopi; baik yang putih bening maupun yang berwarna terutama gelas atau kaca yang tebal.
*Kertas, terutama kertas bekas di kantor, koran, majalah, kardus kecuali kertas yang berlapis (minyak atau plastik).

*Logam bekas wadah minuman ringan,bekas kemasan kue, rangka meja, besi rangka beton.
*Plastik bekas wadah sampo, air mineral, jerigen, ember
Sampah basah dapat diolah menjadi kompos.

DAUR ULANG BOTOL


Mesin untuk daur ulang limbah plastik (pet / botol) untuk mensuplai kebutuhan pabrik yang memproduksi bijih plastik dan bahan plastik lainnya.Saat ini kebutuhan bahan baku plastik masih sangat kekurangan,sehingga plastik bekas yang masih bisa dimanfaatkan pun akan laku di jual dan diproses ulang.

Botol bekaspun dapat menjadi benda yang sangat bermanfaat:

  • Dapat dibuat menjadi tempat alat tulis
  • Dapat dibuat sebagai Vas bunga
  • sebagai tempat koran/majalah/buku
  • sebagai tempat tabungan/celengan.

DAUR ULANG KERTAS


1.Yang pertama kertas bekas disobek-sobek dan direndam selama semalam. Setelah jenuh, koran dengan air diblender hingga menjadi bubur halus.

2.Begitu menjadi bubur, kemudian dimasak diatas api hingga mendidih. Masukkan ke dalamnya lem kayu sebagai perekat partikel kertas.saring campuran(jangan terlalu tebal)memakai serbet/screen sablon.

3.Biarkan kering lalu Setelah itu jemur ditempat yang panas.

Bumi yang semakin panas



Huh...?!sebel....Hari-hari ini semakin puanaaaaas bianget.Cuacanya juga nggak memungkinkan,kadang hujan kadang panas.akibatnya tambah banyak penyakit nih...






Bumi kita semakin hari semakin memanas banget nih,gara-gara ulah manusia melalui efek rumah kaca,bumi kita menjadi marah(hiks....hiks...)menyedihkan banget yah .Maka dari itu kita harus menjaga bumi kita agar tidak menjadi-jadi!!! Global warming dikarenakan Suhu permukaan bumi akan naik karena peningkatan emisi karbon dioksida serta gas-gas lain yang dikenal sebagai gas rumah kaca yang menyelimuti Bumi dan memerangkap panas. Ga rumah kaca adalah gas-gas di atmosfer yang memiliki fungsi seperti panel-panel kaca di rumah kaca yang bertugas menangkap energi panas matahari agar tidak dilepas seluruhnya ke atmosfer kembali.
Sementara para ahli mengatakan, Bumi sudah kehilangan kemampuan untuk ”mendinginkan” dirinya sendiri. Gas yang diproduksi oleh mobil dan industri, serta makin langkanya hutan sebagai penyerap karbon, membuat panas terperangkap. Ini seperti terjebaknya panas di dalam mobil yang kacanya tertutup rapat.

Akibatnya Kekeringan terjadi di mana-mana.Musim yang tidak menentu menyebabkan gagal panen,terutama di kalangan petani tradisional. Mencairnya glacier dan bongkahan es telah menyebabkan naiknya permukaan air laut.
Dengan tingkat kenaikan permukaan laut rata-rata hanya 15 cm pada abad ke-20,beberapa pulau di Pasifik seperti Kiribati,Tuvalu,Vanuatu,dan Kepulauan Marshal sudah tenggelam. Menjelang 2100, permukaan air laut bisa mencapai 90 cm dan bisa menenggelamkan Kepulauan Maladewa dan beberapa pulau Indonesia di Samudra Hindia. Jika tidak segera dilakukan langkah penyelamatan, akan semakin banyak species makhluk hidup yang punah. Bisa jadi,”kiamat”akan terjadi lebih cepat karena kerusakan alam yang sangat parah dan berbagai bentuk bencana alam seperti badai,angin topan,dan sejenisnya. Banyak banget loh masyarakat yang belum tau yang namanya global warming wakh... bisa payah nih."GLOBAL WARMING/PEMANASAN GLOBAL" adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rataatmosfer , laut, dan daratan Bumi.
Makanya bumi kita ini semakin pua.....a...nas aja.Nah akibat dari pemanasan global/global warming ini banyak buanget.....Meningkatnya temperatur global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya muka air laut, meningkatnya intensitas kejadian cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser dan punahnya berbagai jenis hewan.ugh...mengerikan bangetkan
oh...iya pada waktu itu saya melihat filem di RCTI yaitu THE DAY AFTER TOMMOROW,filem ini ,yangmenceritakan akibat dan terjadinya kekuatiran umat manusia saat ini karena pemanasan global.(www.youtube.com/watch)
Untuk itu seluruh pemerintahan didunia ini lagi merencanakan agar pemanasan global ini terminimalis.Contohnya pada tanggal 28 maret 2009 iklan diTelevisi Indonesia yang mengkampanyekan tentang Earth Hour dengan mematikan lampu 1 jam pada jam 20.30-21.30.pertama kali program ini dilakukan di Sydney pada 31 Maret 2007 dimana lebih dari 2 juta orang dan 2000 pelaku bisnis di seluruh kota mematikan lampu dan peralatan elektronik mereka selama 1 jam. Sejak dimulainya kampanye ini, pesan Earth Hour telah mendunia.Pada tahun 2008, 50 juta orang di 35 negara mematikan lampu mereka sebagai dukungan terhadap Earth Hour yang menyampaikan pesan ke seluruh dunia bahwa aksi individu yang dilakukan secara bersama sesungguhnya dapat mengubah dunia. Dengan mendaur ulang berbagai macam sampah anorganik ataupun sampah organik,menanam pohon dan memelihara pohon bukan ditebangi,dan yang paling penting adalah kesadaran individu.Nah sudahkah kalian semua mencoba untuk melindungi bumi kita ini....???hanya kalian semua yang bisa.